PUISI LUAHAN HATI, TERAPI DIRI: “BADAI DI LUAR JENDELA”
Angin petang menghembus laju, Cuaca redup menambah sayu, Dingin walau tidak bersalju, Memotretkan hati yang terbuku, Dengan rasa sunyi dan pilu. Sesekali angin menerpa kembali, Bayu sejuk menyelubungi diri, Fikiran mula melayang pergi, Mengenang diri tidak berbudi, Racun akal mula menguasai. Air mata mengalir ke pipi, Rintik hujan seakan mengerti, Menanti akan terbitnya […]
PUISI LUAHAN HATI, TERAPI DIRI: “BADAI DI LUAR JENDELA” Read More »